Cara Awal Menumbuhkan Pohon Markisa

Tidak hanya menghasilkan buah lezat lezat, tanaman merambat yang disebut markisa ini juga bisa berfungsi sebagai kamuflase yang menakjubkan di dinding dan pagar yang kurang menarik dipandang. Untuk menumbuhkan tanaman markisa di tumah anda, anda sendiri plus tips penting untuk menumbuhkan markisa.

 

Ada lebih dari 50 varietas markis. Perbedaan jenisnya mungkin dapat berbeda dalam toleransi dingin, jadi selalu periksa informasi bibit sebelum membeli. Tanaman merambat markisa bersifat serbaguna tetapi paling cocok untuk iklim subtropis dan beriklim sedang. Posisikan pot atau lokasi yang digunakan untuk menanam markisa anda di bawah sinar matahari dan penuh dengan perlindungan dari angin kencang. Dalam iklim yang lebih dingin, pilih tempat di depan dinding yang menghadap utara untuk memanfaatkan panas yang terpancar.

 

Tanaman merambat markisa menumbuhkan sistem akar yang luas sehingga memastikan tempat yang anda pilih untuk ditanam memiliki banyak ruang, bebas dari gulma, tanaman pesaing, dan rumput. Mereka juga akan menyebar hingga 10 meter persegi sehingga memilih atau membangun struktur yang dapat menampungnya sangatlah penting. Tanaman markisa dapat dilatih untuk tumbuh di sepanjang pagar anda, di terali atau di atas punjung, cukup pasang beberapa kawat atau jaring untuk menopang sulur-sulurnya.

 

Tanah terbaik untuk tanaman markisa adalah kaya akan bahan organik dan berdrainase baik dengan pH 5,5 hingga 6,5. Waktu terbaik untuk menanam markisa adalah di musim kemarau menjelang musim hujan. Sebelum menanam, siapkan tanah anda dengan memasukkan kompos dan kotoran ayam ke area sekitar selebar satu hingga dua meter. Gali lubang dua kali lebih lebar dan sedalam bola akar, masukkan perlahan akar, tanam pohon markisa dan berikan air yang baik. Tanaman markisa juga dapat ditanam dalam pot besar asalkan memiliki struktur pendukung yang memadai.

Tanaman markisa membutuhkan penyiraman secara teratur, terutama saat tumbuhan masih muda dan saat berbunga dan berbuah. Sirami air beberapa kali seminggu, tergantung pada kondisi cuaca dan iklim. Ingatlah untuk menyebarkan air anda ke seluruh sistem akar, bukan hanya di sekitar batang tumbuhan.

Scroll to top